Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta akan melakukan tes lanjutan terhadap 13 pejabat DKI Jakarta yang positif terindikasi mengonsumsi narkoba.
"Kami akan lakukan tes darah dan tes rambut terhadap 13 yang terindikasi," kata Kepala Bidang Pencegahan BNNP DKI Jakarta, Sapari Partodiharjo, Senin 12 Januari 2015.
Dalam perbincangan dalam program Apa Kabar Indonesia Pagi di tvOne, Sapari menuturkan, tes darah dan rambut dilakukan untuk memastikan apakah 13 pejabat itu mengonsumsi narkoba atau tidak.
"Kalau hanya tes urine itu belum bisa dijadikan kepastian apakah mereka mengonsumsi narkoba. Bisa saja mereka tengah menjalani pengobatan medis," jelas Sapari.
Seperti diketahui, 13 pejabat Pemprov DKI terindikasi mengonsumsi narkoba jenis morfin saat dilakukan tes urine usai dilakukan pelantikan pejabat besar-besaran pada 2 Januari 2015.
Namun, belum diketahui pasti apakah kandungan morfin pada urine 13 pejabat itu berasal dari narkoba atau zat lainnya. (art)
0 komentar:
Posting Komentar